Blog

Filsafat Jalanan dan Tulisan Anak Muda


Filsafat ialah pengetahuan. yang pelajari asal – saran kehidupan. Filsafat itu pergi dari kenyataan. Seirama tulisan itu pergi dari kenyataan pembaca.

Jika saya memberikan teks-teks kuno filsafat untuk anak muda, pasti sang anak muda akan pusing/jemu dengan naskah yang kaku. Demikianlah, tulisan yang sama pemakaian bahasa Indonesia yang baku atau EYD, berasa kaku serta monoton. Terasanya tidak ada nafsu/birani untuk pembaca.

Tulisan tiap orang itu antik. Ada yang menulis harus sama pemakaian EYD yang benar dan baik. Ada yang menulis sama bahasa sehari-harinya, atau dalam panggilan saya ialah bahasa ‘pasar.’ Bahasa pasar lebih mengena, jika dibanding dalam bahasa Indonesia yang baku. Bahasa pasar seirama/sama/sama dengan filsafat jalanan yang lepas dari teks-teks kuno yang paling kaku serta monoton.

Benar-benar saya tidak dapat menisbakan kenyataan jika tiap angkatan punyai style kepenulisanannya. Angkatan old/tua terus menulis harus sama pemakaian bahasa Indonesia yang benar dan baik sama SPOK. Sesaat, kami angkatan now/muda tidak demikian mencintai style kepenulisan itu. Sebab tidak ada gairah untuk mengakhirinya. Bukan bermakna saya tidak menghargakan style kepenulisan angkatan old/tua. Tetapi, kita menulis harus sama apa yang disukai oleh pembaca. Sebab pembaca ialah raja. Seperti customer/konsumen ialah raja.

Angkatan now/muda itu mencintai suatu hal yang fleksibel. Mereka tidak mencintai suatu hal yang monoton serta kaku. Saksikan saja sekitar lingkungan anda menempati, di situ tentu anda mendapati beberapa ribu emosi. Sebab kenyataan anak muda tidak searah dengan harapan angkatan tua. Semoga saya tidak salah.

Style kepenulisan yang lain, tetapi kita terus share serta sama-sama membuat bertambah. Di mana kami penulis muda belajar pada penulis senior. Demikian juga kebalikannya. Hukum sebab-akibat berikut yang sama-sama lengkapi sehari-harinya kita. Oleh karenanya, filsafat jalanan serta tulisan yang membumi serta sama keinginan pembaca ialah keinginan tiap penulis.

Minta maaf jika nalar saya tidak sama nalar anda.

Salam literasi

error: Content is protected !!